Layanan

Donasi

Beranda

Donasi

Layanan

Evakuasi Keluarga Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok Berjalan Lancar
 

 

Evakuasi Keluarga Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok Berjalan Lancar

Dipublish pada:

17-May-24

DEPOK - Tim DT Peduli Depok bekerja sama dengan Indonesian Escorting Ambulance (IEA) Depok bergerak cepat dalam mengevakuasi keluarga korban kecelakaan bus SMK Lingga Kencana Depok yang terjadi di Ciater, Subang, Jawa Barat, pada Sabtu (11/5/2024) malam.



Diketahui bahwa ada tiga bus yang diberangkatkan dari SMK Lingga Kencana Depok untuk melakukan kegiatan perpisahan siswa kelas tiga menuju Kota Bandung. Namun, saat perjalanan pulang, salah satu bus diantaranya mengalami kecelakaan hingga menewaskan sebelas orang siswa dan puluhan orang lainnya luka-luka.

 

Sedangkan dua bus lainnya berhasil tiba di sekolah kembali dengan selamat pada Ahad (12/5/2024) pukul 04.58 WIB. Kondisi kepulangan para siswa disambut dengan isak tangis para wali murid yang sudah menunggu sejak malam untuk memastikan anak mereka tiba dalam keadaan sehat.

 

Akibat kejadian ini, keluarga korban banyak yang mengalami kelelahan dan syok berat hingga menangis histeris dan jatuh pingsan di sekolah.

 

Merespon hal tersebut, sesaat setelah menerima informasi dari IEA, tim DT Peduli Depok bergegas menuju lokasi untuk memastikan perlengkapan medis yang diperlukan telah siap dan lengkap. Kemudian, tim langsung memberikan pertolongan medis yakni pengangkutan serta pemberian oksigen bagi keluarga korban yang pingsan.

 

Upaya evakuasi berjalan dengan lancar dan terkoordinasi. Keluarga korban telah mendapatkan penanganan medis yang diperlukan.

 

“Kami turut prihatin atas kejadian ini dan kami berkomitmen untuk memberikan bantuan terbaik bagi para korban dan keluarga,” ujar Umair Abdul Hakim, Staf Program DT Peduli Depok saat evakuasi.

 

Kecelakaan ini menjadi pengingat pentingnya keselamatan dalam berkendara. Diharapkan pihak terkait dapat melakukan investigasi menyeluruh untuk mengetahui penyebab kecelakaan dan mengambil langkah-langkah pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

 

 

(Indah/Yus)

 

Ditulis Oleh:

Administrator