MEDAN - Masjid Al Ikhwah Daarut Tauhiid (DT) resmi diserahkan oleh Keluarga muwakif Almarhum Ismail kepada DT Peduli Sumatera Utara, pada Jumat (20/8). Berjalan dengan lancar, acara peresmian dihadiri oleh Direktur Utama DT Peduli M. Bascharul Asana, Kepala Desa Tanjung Selamat Herman, Kepala Kantor Urusan Agama Ustaz Muhammad Ruslan, Tokoh Agama Ustaz Muhammad Hatta Nasution, dan tamu undangan lainnya.

Berlokasi di Desa Tanjung Selamat, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Masjid Al Ikhwah DT berdiri kokoh di atas tanah wakaf seluas 1000 m2. Di dalamnya terdapat 2 toilet dan 2 gedung yang akan digunakan untuk sarana pendidikan TK Khas DT dan tempat istirahat pengurus masjid.Selain bangunan, diserahkan pula tanah seluas 1000 m2 di samping masjid.

M. Bacharul Asana, atau biasa disapa Rully mengucapkan syukur atas kepercayaan muwakif menitipkan wakafnya ke DT Peduli. Ia berharap, masjid yang dikelola menambah manfaat dan keberkahan untuk sesama.

"Alhamdulillah, dengan hadirnya DT Peduli Sumut sebagai Nazir yang mengelola Wakaf Masjid Al Ikhwah. Semoga masjid ini dapat menjadi sarana dakwah penuh manfaat, yang digunakan untuk ibadah salat, juga untuk pemberdayaan dan bimbingan ilmu agama, khususnya yang paling mendasar adalah belajar membaca Al-Qur'an untuk masyarakat sekitar, juga untuk karyawan pergudangan di sekitar masjid," ujarnya.

Menurut Kepala Kantor DT Peduli Sumatera Utara, Indra Firdaus, nama Al Ikhwah yang diberikan muwakif berarti bersaudara, diambil dari 2 bersaudara anak muwakif Alm. Ismail. Harapannya, masjid ini dapat menjadi sarana ibadah yang menumbuhkan persaudaraan dan memberikan kemaslahatan bagi masyarakat sekitar.

"Alhamdulillah, muwakif berharap, semoga Masjid Al Ikhwah yang diserahkan kepada DT Peduli Sumatera Utara ini menjadi pengikat persaudaraan, makmur dan makin banyak maslahat untuk umat dan jadi percontohan untuk Masjid lain di wilayah Percut Sei Tuan, Deli Serdang, Sumatera Utara,” ungkap indra. (Alma)