Layanan

Donasi

Beranda

Donasi

Layanan

Mulai Beroperasi! Alhamdulillah, Pabrik Air Minum Indonesia Pecahkan Masalah Besar Warga Palestina
 

 

Mulai Beroperasi! Alhamdulillah, Pabrik Air Minum Indonesia Pecahkan Masalah Besar Warga Palestina

Dipublish pada:

06-Feb-23

GAZA -  Kelangkaan dan kontaminasi air menjadi masalah serius yang dihadapi lebih dari dua juta warga Gaza. Jalur Gaza terus mengalami peningkatan krisis air selama beberapa tahun terakhir, di mana kekurangan air mencapai 68 sampai 90 meter kubik per tahun. Hal tersebut diperparah dengan adanya pendudukan Israel. Selain pengepungan, kemiskinan pun memperparah kondisi tersebut.



 

Merespons hal tersebut, Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNAS) Daarut Tauhiid (DT) Peduli bersama Nusantara Palestina Center (NPC) membangun pabrik air minum di Distrik Al Tuffah, Kota Gaza, Palestina. Ide ini muncul karena air di Jalur Gaza telah mencapai tingkat berbahaya. Di mana kelangkaan air dan polusi menyebabkan adanya regresi kesehatan penduduk.

 



Pembangunan pabrik air minum menjadi solusi dari masalah besar tersebut. Pembangunan ini membutuhkan dana sebesar Rp8.497.000.000  (delapan miliar empat ratus sembilan puluh tujuh juta rupiah) di mana uang tersebut digunakan untuk pembebasan lahan seluas 477 meter persegi, pembangunan konstruksi, pengeboran sumur air, pembelian empat mobil truk, dan operasional pabrik selama satu tahun.



 

Pada 20 Juli 2021 lalu, pembangunan konstruksi dimulai. Pembangunan dilanjutkan dengan pengeboran sumur air dan pengadaan 4 unit mobil truk,  serta perlengkapan distribusi. Kemudian pengurusan registrasi, pajak dan lisensi pabrik, serta mobil truk. Lalu pemasangan unit desalinasi. Hingga pada 20 Desember 2022, pabrik air minum sudah bisa dioperasikan untuk satu tahun kedepan.


 

Direktur Utama DT Peduli, Muhammad Bascharul Asana atau yang akrab disapa Ruly mengatakan, pembangunan ini bertujuan untuk mendistribusikan air bersih yang sehat untuk keluarga miskin, rumah   sakit, dan sekolah, melindungi warga dari berbagai penyakit pencemaran air, dan memperkuat solidaritas serta persaudaraan antara muslim Indonesia dan muslim Palestina.


 

Semoga jalinan sinergi program ini akan semakin memberikan manfaat dan kebaikan bagi sesama, serta membawa dampak positif bagi perusahaan, instansi, lembaga, komunitas, maupun warga penerima manfaat,” tuturnya. (Alma)

Ditulis Oleh:

Administrator