Dipublish pada:
PANDEGLANG – DT Peduli Banten bersama YBM PLN UID Banten meresmikan gedung MTs Darul Ibtida Kutakarang di Kp. Keramat, Desa Kutakarang, Kec. Cibitung, Kab. Pandeglang, Banten, Kamis (23/12).
Lima ruang kelas baru berdiri kokoh siap menyambut para siswa belajar. Pada kesempatan yang sama, DT Peduli Banten juga memberikan bantuan Program Pendidik Tangguh serta serah terima meja, kursi, dan rak buku.
Dihadiri langsung pihak PLN UID Banten, DT Peduli, pihak sekolah, para siswa, dan warga sekitar. Acara dimeriahkan oleh penampilan bakat dan keahlian para siswa MTs Darul Ibtida.
GM PLN UID Banten sekaligus pengawas YBM PLN UID Banten, Sandika Aflianto, mengapresiasi seluruh pihak yang membantu pembangunan sekolah ini sehingga anak-anak tidak perlu jauh-jauh lagi ke sekolah.
“Insya Allah, anak-anak Bapak Ibu semua akan diberikan pendidikan yang baik, sehingga dapat dibina iman islamnya, dibina kemampuan hard skill-nya, dan soft skill-nya. Bisa mendapatkan pendidikan yang sebaik-baiknya,” lanjut Sandika.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Program DT Peduli, Muhammad Ihsan, mengatakan, program ini bertujuan menghadirkan pendidikan dan para pendidik tangguh yang berkualitas.
“Karenanya, di cabang Banten beberapa hari yang lalu telah mengadakan Training Pendidik Tangguh selama dua hari di Serang. Mereka dilatih menjadi pendidik yang baik, yang kreatif, termasuk mengadakan pelatihan-pelatihan menggunakan media-media pembelajaran yang kreatif,” kata Ihsan.
Sebelum dibangun kembali, Kepala MTs Darul Ibtida, Tatang, mengatakan, MTS Darul Ibtida adalah sekolah dengan bangunan terburuk. Tiang-tiang penyangga terlihat jelas dan atap yang rapuh mengancam keselamatan para siswa. Namun, hal itu tidak menurunkan semangat belajar siswa yang dibuktikan dengan prestasi di tingkat Kabupaten Pandeglang.
“Terima kasih kepada YBM PLN dan DT Peduli yang telah membangun sekolah kami. Semoga dapat menambah semangat siswa untuk berprestasi,” kata Tatang. (Aryo/Astri)