Dipublish pada:
Surabaya adalah kota terbesar kedua setelah Jakarta dan memiliki potensi zakat, Infak, dan sedekah (ZIS) cukup besar, yakni sekira 15 Triliun. Hal ini dinyatakan oleh Syaifullah Yusuf, Wakil Gubernur Jawa Timur pada acara Konferensi Zakat Nasional beberapa waktu lalu.
Karenanya, Daarut Tauhiid Peduli sebagai Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) berupaya memaksimalkan potensi ZIS dengan membuka kantor perwakilan di Jawa Timur pada Selasa (26/3). Kantornya perwakilan DT Peduli Jawa Timur Bertempat di Jl. Ketintang Seraten, Ruko Sakura Regency Blok O-3, Kelurahan Ketintang, Kecamatan Gayungan, Surabaya.
Tampak hadir pada acara peresmian tersebut yakni perwakilan MUI Surabaya, Dinas Sosial, Mitra Coorporate BNI Syariah, CIMB Niaga Syariah, Auto 2000, Alumni Program Masa Keemasan Daarut Corporate, tokoh masyarakat, donatur , perwakilan komunitas di Surabaya dan beberapa lembaga zakat di Surabaya.
KH. Hidayatullah, perwakilan MUI Surabaya sangat mengapresiasi kehadiran kantor perwakilan DT Peduli di Surabaya. Menurutnya, kehadiran DT Peduli dapat meningkatkan semangat untuk berbagi dan menjadi jalan masyarakat menyalurkan zakat, infak, dan sedekah melalui lembaga.
Dendi Prasojo, Kepala Kantor Perwakilan Jawa Timur mengatakan, selain mengoptimalkan potensi ZIS, kehadiran DT Peduli di Jawa Timur diharapkan dapat memperluas nilai manfaat ZIS.
“Semoga kehadiran DT Peduli Di Kota Surabaya khususnya dan di Jawa Timur pada umumnya bisa dirasakan kemanfaatannya baik bagi para Muzaki dan para penerima program serta para mitra DT Peduli dan Kiprah DT Peduli juga semakin luas dirasakan oleh masyarakat,” kata Dendi. (Rie)