Dipublish pada:
Gaza Utara, Palestina – Konvoi bantuan kemanusiaan dari SEAHUM akhirnya tiba di Gaza Utara pada Selasa (21/1/2025), di tengah gencatan senjata yang berlaku sejak Ahad (19/1/2025).
Konvoi yang membawa 786 paket makanan dan 24 ton tepung terigu ini disambut dengan harapan besar oleh masyarakat Gaza Utara. Bantuan ini sangat dinantikan, terutama setelah pengepungan yang membuat 2,15 juta orang menghadapi krisis pangan IPC level 3 ke atas.
Tidak hanya itu, SEAHUM juga bersinergi dengan YDSF KU, Global Humanity, MyCARE, dan Wahdah Inspirasi Zakat dalam misi kovoi besar-besaran ini.
"Kami sangat berharap gencatan senjata ini akan membawa perdamaian dan memungkinkan bantuan kemanusiaan sampai kepada saudara-saudara kita di Gaza dengan lebih mudah,"
Dalam obrolannya, Arif selalu mengajak masyarakat Indonesia untuk terus berkontribusi dalam mendukung warga Palestina.
“Kami berharap gencatan senjata ini dapat membuka akses lebih luas bagi bantuan kemanusiaan,” ujar Arif
Mitra pelaksana di Gaza menyambut bantuan dengan syukur, mengutip ayat Al-Qur’an tentang pentingnya berbagi dengan sesama. Mereka juga mengucapkan terima kasih kepada rakyat Indonesia dan Malaysia atas dukungan yang diberikan.
“Momentum gencatan senjata ini harus dimanfaatkan untuk memperkuat solidaritas dan membantu pemulihan Gaza Utara,” tambah Arif..
Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat Gaza serta menjadi langkah awal bagi upaya kemanusiaan yang lebih besar di wilayah tersebut.
(Eko/Putri Cahyu Islamy)