DTPEDULI.ORG | LUBUKLINGGAU – DT Peduli Lubuklinggau bersama Kepala Kantor Perwakilan (KP) Sumsel dan Manajer Program KP Sumsel melakukan kegiatan pendampingan untuk program Tani Mandiri yang berlokasi di Desa E Wonokerto, Kabupaten Musi Rawas, pada Ahad (1/6/2025). 

Kegiatan ini berlangsung di area pertanian melon green house Mentari Farm, dan diikuti oleh para petani binaan, yakni Tigor dan Frian Saputra. 

Dalam pertemuan tersebut, Tim DT Peduli yang diwakili oleh Kepala KP Sumsel Joni Susanto dan Manajer Program Hendra Irawan berdiskusi dengan para petani mengenai perkembangan pertanian melon dalam green house, manajemen keuangan, serta persiapan menghadapi momen open farm yang direncanakan bertepatan dengan masa libur Iduladha. Selain itu, pendampingan juga mencakup evaluasi hasil panen sebelumnya serta uji coba varietas melon baru yang tengah dikembangkan. 

Bapak Tigor menyampaikan rasa syukurnya atas progres yang dirasakan sejak program pendampingan dimulai. 

“Alhamdulillah, ini kali kelima kami akan menggelar open farm. Di empat open farm sebelumnya, selalu habis dalam empat hari. Bahkan saat ini, permintaan masih banyak yang kami tolak karena belum bisa memenuhi untuk para supplier,” ungkapnya dengan penuh syukur. 

Keberhasilan ini menjadi indikator positif dari dampak nyata program pendampingan yang dilakukan secara konsisten. Hal ini juga menjadi motivasi bagi petani lain untuk turut mengembangkan potensi lokal yang ada. 

Dengan pendampingan berkelanjutan, diharapkan para petani melon di Mentari Farm dapat semakin mandiri dan produktif. Selain sebagai sumber ekonomi, mereka juga diharapkan menjadi contoh inspiratif dalam membangun ketahanan ekonomi berbasis pertanian alternatif, yang tidak hanya mengandalkan padi sebagai komoditas utama di wilayah Lubuklinggau dan Musi Rawas. 

Baca juga: DT Peduli Lubuklinggau Bersama PT Paragon Salurkan Qurban hingga Pedalaman 

Penulis: Tim DT Peduli Lubuklinggau 

Editor: Agus ID