DTPEDULI.ORG | GAZA – DT Peduli Gaza menyalurkan sayur segar untuk warga dan pengungsi yang tinggal di sekitar Masjid Daarut Tauhiid (DT), Deir Balah, Gaza. Penyaluran ini berlangsung pada Selasa (1/7/2025) sore, tepat setelah salat Asar, dipusatkan di depan Kantor Perwakilan DT Peduli Gaza yang hanya berjarak sekitar 200 meter dari Masjid DT Gaza. Sebanyak 350 keluarga menjadi penerima manfaat dalam kegiatan kemanusiaan ini.

Sayuran yang dibagikan pada kesempatan ini antara lain adalah Molokhia, sejenis daun hijau populer di Timur Tengah yang memiliki banyak manfaat kesehatan. Molokhia, yang dikenal juga sebagai daun Yute, merupakan sumber nutrisi tinggi yang kaya akan serat, vitamin A, C, dan E, serta mengandung zat besi dan antioksidan yang baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan menjaga sistem pencernaan. Dalam budaya Arab, daun ini biasa dimasak menjadi sup kental beraroma khas yang disajikan dengan nasi atau roti, dan menjadi hidangan favorit di berbagai musim. 

Kondisi Gaza yang terus mengalami blokade selama lebih dari tiga bulan terakhir telah menyebabkan kesulitan pangan yang parah, ditambah harga bahan pokok yang terus melambung tinggi, di luar jangkauan masyarakat. Melalui program ini, DT Peduli berusaha meringankan beban masyarakat dengan menghadirkan bantuan yang tidak hanya penting secara gizi, tetapi juga mudah dikonsumsi oleh semua kalangan usia.

Dalam suasana penuh semangat dan haru, anak-anak dan orang dewasa tampak tertib mengantre di bawah teriknya matahari. Mereka tetap bersemangat demi mendapatkan bantuan sayuran ini. Syekh Ismail dan tim relawan DT Peduli Gaza mengatur distribusi dengan sistem absensi agar tertib dan adil.  

Muhammad (45), salah seorang warga setempat, ikut membantu tim relawan dengan suaranya yang keras (menggantikan fungsi pengeras suara) memanggil nama-nama penerima berikutnya. Wajahnya penuh senyum, dan suaranya lantang menyambut setiap nama yang disebut. 

“Bantuan seperti ini sangat berarti bagi kami. Apalagi sayuran seperti Molokhia, yang selain lezat juga sangat bermanfaat bagi kesehatan keluarga kami,” ungkap Muhammad. 

Ia menambahkan harapannya agar ke depan DT Peduli bisa menghadirkan program berkelanjutan, seperti penanaman 1000 tanaman hidroponik di rumah-rumah warga untuk menjaga stabilitas pangan lokal. Menurutnya, program ini akan membuat masyarakat lebih mandiri dan tidak terlalu bergantung pada pasokan dari luar. 

Warga sekitar Masjid DT Gaza berharap agar program bantuan seperti ini bisa terus dilanjutkan, terutama di tengah situasi Gaza yang belum menunjukkan tanda-tanda pemulihan. Bantuan sayuran segar dinilai sebagai langkah yang efektif dan menyentuh langsung kebutuhan nutrisi masyarakat. Kehadiran DT Peduli menjadi harapan di tengah keterbatasan, memberikan secercah harapan di sela-sela masa sulit yang masih berlangsung. 

Baca juga: DT Peduli Hadirkan Dapur Umum di Jalur Gaza, Salurkan Harapan di Tengah Krisis 

Penulis: Indra Kurniawan 

Editor: Agus ID